Biasanya mesin mobil bunyi nging adalah sebuah tanda yang terjadi karena adanya kerusakan pada komponen mesin, namun benarkah demikian? Tentunya ini akan sangat mengganggu jika benar adanya. Seperti bunyi siulan, nging atau kretek-kretek. Nah, kali ini saya akan membahas mengenai benarkah mesin mobil bunyi nging pertanda komponen mesin ada yang rusak, jika ya apa penyebabnya?
Faktor Penyebab Mesin Mobil Bunyi Nging
-
Kerusakan Komponen Bearing Mesin
Kerusakan ini dapat anda lihat pada bagian depan mobil jika mobil anda berpenggerak roda belakang atau di bagian kiri mobil jika mobil anda berpenggerak roda depan. Anda akan melihat fan belt yang menghubungkan beberapa pulley untuk meneruskan putaran mesin pada komponen yang membutuhkan listrik seperti alternator sistem pengisian baterai, pompa power steering, kompresor AC dan waterpump sistem pendingin.
Jika salah satu bearing pulley pada komponen tersebut mengalami kerusakan, maka mesin mobil bunyi nging akan tercipta. Bunyi ini dapat berupa bunyi gesekan, mendengung dan bunyi nging itu sendiri. Untuk itu anda dapat mengeceknya sendiri. Bagian bearing pada pulley yang mana yang mengalami kerusakan.
Caranya, pertama anda dapat membuka kap mesin dan menghidupkan mesin, lalu dengarkan suara nging. Jika anda sudah yakin suaranya berasal dari fan belt, maka anda pastikan bunyi nging berasal dari pulley mana yang bearingnya berbunyi. Anda bisa mengetahuinya dengan stetoskop mekanik atau menggunakan obeng magnet. Caranya anda dapat menempelkan ujung obeng dekat dengan pulley, setelah itu tempelkan ujung lainnya ke telinga anda. Jika anda sudah mendapatkan pulley bearing yang rusak, anda dapat menggantinya di bengkel atau jika rusaknya tidak terlalu parah anda dapat melakukan pemberian grease atau vaselin pada bearing tersebut. Hal ini akan mengurangi adanya gesekan yang menghasilkan bunyi nging tersebut.
-
Kerusakan Dioda pada Alternator Pengisian
Dioda (rectifier) adalah komponen elektronik yang memiliki fungsi untuk menciptakan listrik satu arah yang dihasilkan oleh alternator atau dengan kata lain mengubah arus AC menjadi arus DC menuju penyimpanan listrik atau baterai. Saat komponen ini rusak biasanya menyebabkan mesin mobil bunyi nging. Bunyi ini sendiri biasanya hanya akan terdengar pada saat mesin berputar. Sedangkan saat dalam keadaan digas, bunyi ini akan tersamarkan dengan bunyi saat mesin mobil hidup.
Untuk melakukan pengecekan anda dapat membuka kap mesin lalu lepaskan soket alternator pengisian. Setelah itu hidupkan lagi mesin, lalu dengarkan suara atau bunyi nging. Jika bunyi nging itu hilang maka dapat dipastikan adanya kerusakan dioda atau rectifier pada unit alternator sistem pengisian.
Nah, jika dioda ini rusak, solusinya anda harus melakukan penggantian di bengkel yang memiliki teknisi spesialisasi dalam hal dinamo. Jika dioda ini tidak diganti maka dapat menyebabkan pengisian aki tidak berjalan sehingga ketika mobil dipaksakan berjalan dapat menyebabkan mesin mobil mogok di tengah jalan karena aki soak.
-
Kerusakan pada Bearing Extra Fan atau Kipas Pendingin
Penyebab ketiga mesin mobil bunyi nging bisa dikarenakan kipas pendingin yang berlari dalam kecepatan tinggi. Hati-hati jika bunyi nging sudah sampai terdengar di kabin penumpang maka hal ini sudah jelas menandakan adanya kerusakan bearing atau laher pada kipas pendingin.
Untuk melakukan deteksi dini anda dapat menghidupkan mesin mobil dan menyalakan AC, setelah itu buka kap mesin. Setelah itu Anda mengecek kinerja kipas pendingin, Kalau kipas sudah berputar dan terdengar bunyi nging maka kerusakan ada pada laher kipasnya.
Solusinya anda dapat mengganti lahernya saja atau satu set dengan kipasnya. Memang masalah ini tidak terlalu berbahaya selama kipas berfungsi normal. Itu berarti anda masih dapat datang ke bengkel atau menggantinya saat anda punya waktu. Namun jika bunyi tersebut sampai menghambat putaran kipas maka akan dikatakan berbahaya dimana hasil akhirnya akan menyebabkan overheating.
-
Setelan Kurang Pas
Selain karena ketiga masalah diatas, mesin mobil bunyi nging bisa dikarenakan adanya setelan yang kurang pas. Hal ini bisa saja terjadi ketika mobil setelah mengalami perbaikan di bengkel. Jika mesin mobil yang dipasang tidak kencang dan bersinggungan dengan komponen mesin di dekatnya, seperti pulley contohnya, atau kipas pendingin, maka dapat menimbulkan masalah baru.
Biasanya kasus ini akan terjadi saat ada kesalahan atau teknisi yang memasang baut kurang teliti dan asal memasukkan baut atau mounting dudukan. Sehingga mesin mobil bunyi nging menghasilkan masalah baru.
Baca Juga : Mobil Ndut-Ndutan Saat Injak Gas
Nah, maka dari itu solusi paling terbaik adalah mencari bengkel atau teknisi yang benar-benar professional. Tujuannya tidak lebih adalah agar tidak terjadinya masalah baru apalagi terkadang penyebab masalah ini bisa saja karena teknisi asal memasang setelan mesin.
Nah, itu dia beberapa penyebab mengapa mesin mobil anda berbunyi nging. Tidak semua komponen mesin yang rusak perlu untuk diperbaiki, terkadang anda harus merawat atau sekedar diakali saja. Namun jika anda punya budget lebih mengapa tidak untuk langsung diganti saja sekalian, sehingga tidak akan menyita waktu anda nantinya jika terulang lagi. Jika sempat datanglah ke Dokter Mobil. Teknisi Dokter Mobil sangat ramah dan profesional, anda bebas bertanya disana. Bahkan anda bisa menggali ilmu otomotif anda disana.